Fawwaz memacu mobilnya dengan kencang.
Tak berapa lama, Fawwaz sampai di tempat Katrine.
Ia pun segera memarkirkan mobilnya dan bergerak menuju kamar Katrine.
"Selamat datang, Sayang! Saya tau, kamu memang akan datang menemui saya!" ucap Katrine saat melihat Fawwaz datang.
"Dasar perempuan licik! Apa mau mu sebenarnya?" tanya Fawwaz pada Katrine.
Tetap saja, seperti yang diucapkan oleh Katrine sebelumnya, jika ia tak menginginkan apapun, yang ia inginkan adalah diri Fawwaz.
"Kemarilah dan temani saya malam ini!" pinta Katrine sambil merayu Fawwaz.
Namun, bukannya mendapat sambutan hangat dari CEO tampan itu, Katrine malah mendapat penolakan.
"Tidak! Saya tak akan menemani kamu! Kamu bilang jika kamu akan makan malam saja, makanya saya datang ke mari!" ucap Fawwaz yang merasa kesal dengan Katrine.
Namun, wanita itu tetap tak menyerah, ia tetap saja merayu Fawwaz agar menginao di hotelnya malam ini.