"Katakan pada saya! Apa yang membuat kamu tertawa seperti itu?" tanya Fawwaz yang memaksa.
Namun, Nurma tetap saja tak mau menjelaskan.
Tiba-tiba, disaat mereka sedang bercengkrama bersama, Nurma merasa mual, perutnya seperti tak enak.
Ia pun pergi ke kamar mandi untuk muntah.
Fawwaz pun menyusul Nurma dari belakang.
"Sayang! Kami tidak apa-apa? Apanya yang sakit?" tanya Fawwaz pada sang istri yang terus saja muntah di dalam kamar mandi.
Tiba-tiba, ibu Ningsih mendengar kegaduhan antara Nurma dan Fawwaz.
Ibu Ningsih pun segera mendatangi mereka dan bertanya apa yang sebenarnya terjadi.
Fawwaz pun menjelaskan jika tiba-tiba Nurma merasa mual dan ingin muntah.
"Tanda-tanda itu, ibu juga pernah merasakan!" ucap Ibu Ningsih sambil tersenyum sumringah pada Fawwaz.
Fawwaz pun tak paham mengapa Ibu Ningsih tersenyum saat melihat Nurma sedang sakit.
"Lantas, penyakit apakah itu, Bu?" tanya Fawwaz pada ibundanya Nurma itu.
