Chapter 39 - 39

"Heleh, apa toh yang kamu bicarakan ini. Bagaimana bisa kamu malah mengatakan hal yang endhak-endhak. Bagaimana bisa aku jatuh cinta kepada orang yang posisinya aku ndhak kenal dengan baik dan lain sebagainya. Ini adalah hal yang cukup mendebarkan, ini adalah hal yang tidak pernah terpikirikan bahkan sampai kapan pun itu. akum au fokus kuliah dulu, ndhak mau fokus kepada yang lainnya, aku ndhak mau memikirkan apa pun yang akhirnya hanya memberikan rasa sakit dan kecewa. Hatiku hanya satu, toh. bukan lima atau sekian, yang jika patah aku akan mengambil hati lainnya lagi. Pelan-pelan aku akan melakukan beberapa hal yang cukup masuk akal, beberapa hal yang tidak pernah terbayangkan bahkan sampai kapan pun itu. INi adalah hal yang cukup serius, tentu saja beberapa di antaranya harus diperlakukan dengan baik dan lain sebagainya. Jangan sampai ada yang namanya salah paham atau apa pun itu, Manis."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS