Suara rumput yang bergerak secara samar terdengar lembut, dan semua orang dengan cepat mundur ke dalam hutan yang suram.
Herman dan Cynthia memblokir bagian depan dan berusaha melindungi orang-orang di belakang mereka. Setiap orang segera membungkukkan tubuh mereka dengan rapi dan dalam gerakan seragam, menatap ke depan dengan waspada.
Handoko dan Deni bersembunyi dan berjaga di belakang tim. Tubuh Alia masih ada dalam pelukan Handoko, dan tangannya yang kuat memeluknya dengan erat.
Tubuh yang tadinya kaku dan dingin, lambat laun melunak, dan kehangatan yang harusnya dimiliki oleh orang yang masih hidup perlahan-lahan kembali.
Setelah memperkirakan waktu, efek obat akan segera hilang.
Semua orang menatap ke depan dengan menahan napas, dan melihat deretan sosok berbintik-bintik hitam muncul dari bawah gunung di sisi lain secara bertahap mendekat.
Saat cahaya bulan yang dingin menyinari pakaian mereka, semua orang tersentak seketika.
