Hendra mengangkat senyum dingin di sudut mulutnya dan mengangguk penuh kemenangan, "Hehe, Ciptadi, jangan berpikir bahwa tuan muda kita adalah tuan muda yang lemah. Tuan muda sudah mengetahui apa yang kamu lakukan. Kami tahu persis berapa banyak uang yang Anda curi dari perusahaan. Kami tidak takut memberi tahu Anda bahwa, jika polisi datang hari ini, siapa yang akan dibawa belum tentu dari pihak kami."
Pria paruh baya itu menggigil ketakutan, menatap orang dengan wajah dingin di depannya dengan ketakutan.
Tidak ada yang tidak menyadari ketenaran Hendra. Dia dikenal sebagai anjing ganas Handoko. Selama dia memberi perintah, dia akan menggigit tanpa ragu, apapun dan siapapun itu.
