Ada beberapa pembunuh yang haus darah di depannya, sehingga Alia tidak memiliki pilihan selain menahan sandera di tangannya dengan satu tangan, dan membuka kunci dengan punggung tangan yang lain.
Tetesan keringat dingin mengalir dari dahinya, dan akhirnya, ada suara berderak di belakangnya.
Pintunya terbuka!
Kejutan melintas di mata wanita itu, dan kemudian dia mengerahkan semua kekuatannya untuk mendorong pria yang dia sandera ke depan, dan dengan cepat berlari ke koridor yang gelap.
"Jangan biarkan wanita ini kabur!"
Sebuah suara keras datang dari belakang, dan langkah-langkah kaki yang cepat bergema di koridor kosong, tapi itu tetap tidak menimbulkan reaksi orang-orang di sekitarnya.
Pada saat ini, Alia akhirnya mengerti arti sebenarnya dari kalimat yang diucapkan pria berbaju hitam itu bahwa hotel telah dikelilingi oleh mereka.
Para tamu di sini pasti sudah dikosongkan dengan cara yang mereka gunakan!