Toni menatap wajah Surya agak kesal. Pasalnya Surya datang hanya untuk menumpang tidur di rumah Toni saja. Kurang lebih tiga jam Surya tidur di rumah tersebut. Tidurnya pun nampak sangat pulas seperti tanpa beban.
"Sur, bangun!" Toni mengguncangkan tubuh Surya dia cepat bangun. Dia tidak ingin terlalu banyak membuang waktu hanya untuk hal-hal yang tidak penting, terutama hanya menjaga Surya tidur saja. Rasanya sangat sia-sia dan terlalu menyia-nyiakan waktu saja.
Sebagai seorang teman, tentunya ada rasa kasihan dan iba. Hanya saja dia tidak bisa mengatakannya secara langsung karena takut jika tiba-tiba Surya ngelunjak seenaknya sendiri.
Semakin Toni mengguncangkan tubuh Surya, maka Surya pun seakan menolak perintah Toni. Dia terlihat seperti tidak suka ketika waktu tidurnya diganggu. Setiap kali Surya belum merasakan tidur dalam waktu yang cukup, dia pun akan merasakan sakit di bagian kepala.