"Jadi?" Tanya Siti.
"Jadi, aku minta tolong sama kamu. Tolong beri sedikit ruang untuk Surya agar dia bisa mengekspresikan perasaannya. Jika aku lihat dari raut wajahnya, dia seperti orang yang menyimpan banyak beban. Seakan dia itu butuh seseorang yang untuk dijadikan tempat bersandar. Aku yakin bahwa dia sangat membutuhkan kamu. Apakah kamu tahu sesuatu?"
Siti semakin bingung. Selama ini, dia tidak merasa bahwa Surya menjadi pribadi yang patuh. Buktinya tiap hari dia selalu marah-marah karena tingkah anaknya.
"Jangan sok tahu deh kalau nggak tahu kepastiannya!" Ketus Siti.
Kini perasaan Siti terasa jadi campur aduk. Dia paling tidak suka jika harus berurusan dengan banyak hal. Hidupnya saja sudah banyak beban, sehingga dia tidak mau kalau nanti semakin banyak beban. Semakin banyak beban, maka dia pun semakin merasakan berat.
