"Aku tuan muda di sini, memberimu perintah mengenai ini, Kak!" Jun mencoba setegas ayahnya dalam bersuara kali ini. Dia ingin dilibatkan meski tidak secara langsung, tapi setidaknya dia harus mengikuti pergerakan mengenai penyelamatan ayahnya pada sang adik yang ditengarai sedang mengalami penculikan, entah apa alasannya.
Xena tidak bisa lagi menolak dan pamit ke kamarnya untuk mengambil perangkat komunikasi yang biasa dia gunakan untuk mengikuti perkembangan kasus yang sedang mereka tangani.
Biasanya, beberapa pengawal khusus akan mendapatkan akses untuk itu. Xena, Artemis, dan Foxie yang sudah menjadi pengawal khusus, tentu saja mendapatkan akses tersebut.
Jun duduk bersama Xena di ruang tengah dan tangan Xena sibuk mengetik di laptopnya, lincah dan cepat, sampai Jun terheran-heran, apakah Xena ini lulusan fakultas yang berkaitan dengan komputer dan jaringan atau apa.