Ketika Bu Jena sudah selesai dioperasi, Beliau dinyatakan harus menginap dulu di ruang ICU sampai dinyatakan stabil. Oleh karena itu, pada malam itu, Ren dan kedua anaknya bermalam di kamar VVIP yang Ren pesan.
Sya dan Lyn tidur bersama di kasur untuk penunggu pasien, sedangkan Ren memilih sofa saja sebagai tempat dia bersantai.
Ren sudah meminta pada para anak buahnya agar menemani Jun di rumah supaya bocah lelaki itu tidak merasa kesepian.
Lalu, di pagi harinya, Sya mengatakan enggan masuk sekolah meski sudah dibujuk seperti apapun oleh Ren.
"Aku enggak akan konsentrasi ke pelajaran kalo aku sekolah di situasi oma seperti ini, Dad. Ayolah, mengerti aku, Dad …." Bocah remaja itu sungguh pandai merangkai kata sehingga Ren pun luluh dan membolehkan putrinya tak perlu berangkat sekolah hari ini.
Demikian juga Lyn, sepertinya Lyn tidak memiliki keinginan untuk pergi sekolah. Meski Ren tak yakin alasannya sama seperti Sya.