Terjadi perdebatan baru antara Gia dan Ren ketika Ren memiliki rencana ingin membawa Sya ke psikiater anak dikarenakan bocah itu mengalami erunesis alias kambuhnya mengompol setelah sekian lama berhenti mengompol.
"No, Ren!" Gia tetap kukuh dengan pemikirannya agar Sya tidak perlu dibawa ke psikiater, meski itu adalah psikiater anak, dan yang terbaik sekalipun.
Ren tak paham dengan apa yang ada di pikiran istrinya hingga dia ikut menaikkan nada suaranya, bertanya, "But why?!"
"Karena anak kita bukan orang gila! Atau berpenyakit mental!" Ucapan Gia ini segera saja mengakibatkan raut wajah Ren membeku saking terkesiapnya.
Keadaan hening seketika saat dua orang itu sama-sama berhenti bicara dan tak ada perdebatan.
Namun, Ren memecah kesunyian dengan ucapan, "Apa kau pikir semua orang yang datang ke psikiater itu orang gila dan berpenyakit mental?"
