Bu Jena terdiam ketika dia ditegur halus oleh putri sulungnya mengenai Gia pergi menggunakan taksi online ketimbang mobil hitam Ren.
Entah apa yang ada di benak Bu Jena mengenai itu, yang pasti, saat taksi online yang membawa Gia dan Xena berada di dekat gerbang utama kompleks, sudah ada mobil putih yang menunggu mereka.
Keduanya pun berganti mobil dan pergi menggunakan mobil putih tersebut untuk acara jalan-jalan Gia.
Hanya acara jalan-jalan singkat dan selebihnya, Gia meminta dibawa ke penthouse Ren.
Di sana, Gia masuk ke kamar utama dan membaringkan tubuhnya di kasur yang biasa dia gunakan bersama Ren. Dia berusaha mengimpun aroma Ren yang tertinggal di seprei dan bantal.
Meski hanya samar, namun masih ada aroma Ren yang diwakilkan oleh wangi parfum mahal yang biasa dipakai Ren sehari-harinya.
Tak puas hanya itu, Gia membuka lemari pakaian Ren dan mendekap salah satu jas Ren erat-erat, seakan sedang mendekap lelaki itu sendiri.