"Jane, jika aku ikut ke Amerika untuk memakamkan Tuan Peter, apa kau mengijinkan?" tanya Nakula yang sudah berbaring di samping Jane.
"Em, berapa lama?"
"Ya sampai selesai. Aku akan segera kembali. Menurutmu bagaimana?"
Nakula tentu saja masih galau. Dia merasa tidak nyaman untuk pergi ke sana. Terlebih akan tanpa Jane.
"Aku ikut," ucap Jane setelah sekian lama diam.
"Ya, aku ingin juga seperti itu. Tapi kau akan berpisah dari anak-anak. Apa mungkin mau?" ucap Nakula yang sudah pesimis dahulu.
"Ya kalau hanya sebentar tidak apa. Tapi seharusnya aku tidak ikut juga sih."
Nakula ikut diam. Dia sebenarnya tidak perlu pusing. Untuk apa juga ijin untuk hal seperti ini. Jane pasti bisa mengerti.
Tapi pikiran semacam itu tentu saja hanya ada dalam benaknya. Tidak bisa dia katakan kepada Jane.
Justru Nakula akan meminta ijin Jane. Merasa akan aneh jika tidak melakukannya.