Maya tidak tahu jika anak dan suaminya masuk ke penjara. Tadi dia berbelanja bulanan di supermarket di bawah. Itu pun menunggu si kembar tidur.
"Bu, banyak makanan?" tanya Jane yang langsung menuju ke arah ibunya.
"Jane. Ambil saja. Ibu juga belikan untuk kau dan Celine."
Maya yang memang sudah lelah, menjadi sangat lelah. Meski Celine juga sudah mengatakan kalau papa dan suaminya sudah bebas.
"Ibu kenapa?" tanya Jane yang heran dengan Maya yang terlihat lesu.
"Em, tadi baca pesan dari Mark. Ayah dan Jade sudah bebas. Tapi masih saja sedih," ujar Celine yang juga bingung sama ibu mertuanya.
"Lah Bu. Mereka bebas kok. Mungkin besok juga sudah pulang lagi. Tapi setelah itu akan ke Selandia Baru," ujar Jane yang heran dengan tingkah Maya.
"Iya, tapi ibu begitu sedih," sahut Maya yang memang tampak lesu.
"Sudah Bu. Aman kok. Kan ada Nakula yang menjadi backing dari ini semua."
"Nakula? Ini ada kaitannya dengan dia?"
