Secepat orang itu datang, secepat itu pula dia menghilang.
Menatap kepergian orang itu, Tan Xiuying termangu-mangu seraya menatap pesan singkat di atas kertas. Dia mencoba menerka maksudnya.
Siapakah pria tadi? Kenapa dia menuliskan pesan ini? Apakah selama ini pria itu selalu mengawasinya? Untuk maksud baik atau buruk?
Ini semua sangat menarik. Dia masih tidak tahu sama sekali siapa pria asing itu meskipun pria itu tahu siapa dia. Siapa pria itu? Siapa namanya? Kenapa dia merasa agak mengenal pria itu entah di mana. Dan dari semua gadis muda yang berlalu lalang di sekitar kerumunan, kenapa pria itu bisa mengenalinya?
Tan Xiuying bergerak meninggalkan kerumunan menuju ke tempat yang lebih lengang. Begitu berada di ruang terbuka yang cukup lapang, dia menghirup udara musim panas yang hangat. Aroma dupa yang samar tampak menguar, bahkan di luar ruangan. Tidak ada tempat di kota yang bebas asap hari itu.
"Hati-hati dengan pencopet!"
