Kebetulan, malam itu mereka duduk di meja yang sangat dekat. Sehingga dengan mudahnya Rara melihat dan mendengar suara Rangga saat memesan makanan. Seperti biasa, Rara akan berpenampilan tertutup. Jadi, tidak akan ada yang mengenali dirinya saat itu.
"Aku sangat rindu dengan kamu, Rangga. Tapi sudah pasti kamu tidak akan terima aku lagi. Aku sadar diri akan hal tersebut."
Tidak lama kemudian, datang seorang wanita yang Rara lihat sewaktu pesta pernikahan mereka dulu. Yaitu Renata.
"Wanita itu? Jadi Rangga janjian dengan Renata?" Ucap Rara lirih sembari melihat jam yang saat itu Riski belum datang juga.
"Hai, Rangga. Kebetulan kita ketemu di sini. Aku boleh kan ikut gabung." Ucap Renata.
"Oh, jadi mereka hanya kebetulan ketemu. Aku kira memang sengaja ketemu." Ucap Rara lirih.
Namun Rangga saat itu hanya terlihat mengangguk kan kepalanya saja. Tidak lama kemudian, Riski datang.
"Apa benar kamu yang jambret handphone aku dan sekarang kamu ingin kembalikan handphone aku?"