Chapter 98 - Kemenangan

Semuanya tidak percaya bahwa hukuman terberat yang sudah Bella pilih membuat mereka semua merasa kagum saat Bella berkata dengan tegas.

Ini baru namanya istri dari seorang Tuan Saga, pikir Bian saat itu juga. Membuat Tuan Saga tersenyum mendengarnya sembari ia terus menggenggam tangannya Bella dengan penuh semangat.

Akan tetapi, berbeda dengan Freedy Bustam yang saat itu sungguh tidak mengira bahwa Bella akan memilih hukuman terberat dan juga paling sakit yang sebelumnya tidak pernah ia pikirkan.

Tentu saja bermain bersama dengan hewan buas saja sungguh membuat dirinya tidak terpikirkan, apalagi kalau sampai ahrus bersikap seperti itu. Tentu saja akan semakin bertambah buruk.

Raut wajahnya Freedy Bustam terlihat sangat tidak bersemangat, ia lalu berusaha menggapai tangannya Bella meskipun kedua tangannya masih terikat.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS