"Hey! Aduh ... Ada yang lagi kasmaran nih sepertinya, serius banget teleponnya," ledek Bian sembari mengagetkan Sam tanpa sepengetahuan pria itu.
"Kau ini, Bian! Hey, bisa tidak kalau datang itu dari depan jangan dari belakang. Ah kau ini menggangu sekali, ada apa memangnya?" Sam terlihat kesal hingga membuatnya dengan cepat menarik ponselnya.
"Galak sekali kau ini, harusnya karena dirimu sudah memiliki kekasih. Maka jangan lagi terlalu galak denganku, Brother. Memangnya wanita mana sih yang sudah begitu malang jatuh ke dalam pelukanmu ini?" Membuat Buana merasa semakin penasaran karena akhir-akhir ini Sam lebih banyak menghabiskan waktunya dengan telepon genggamnya saja.