93
"Aksel, kamu ini benar-benar-," Anna tidak melanjutkan kalimatnya karena masih tidak habis pikir sekali pada Aksel.
"Saya tahu kamu akan mengatakan apa yang saya ucapkan tadi hanya kata yang kasar saja kan? Anna, kamu harus tahu juga jika kamu larut seperti ini dan mengatakan hidupmu menyedihkan seperti itu artinya kamu membutuhkan validasi jika hidupmu memang mneyedihkan."
Seketika Anna terdiam, ia baru mengetahui Aksel akan mengatakan hal demikian, selama ini ia hanya tahu Aksel marah dan marah saja, tetapi tidak dengan malam kali ini.
"Saya tidak tahu lagi, Aksel. Saya bingung harus bagaimana."
"Kamu hanya perlu menerima dan tidak perlu mendengarkan orang lain tentangmu."
"Tapi mereka membicarakan saya seperti itu, Aksel," Anna memprotes kembali pada Aksel,
"Lalu bagaimana cara kamu membuat mereka diam? Apakah kamu akan membuat pengumuman? Atau kamu juga akan mengalah dengan keadaan dan membuat dirimu semakin lemah?"