Anna sudah tidak bisa menahan lagi rasa kantuknya, ia sudah terlalu sering begadang dan juga memberikan asinya.
Hingga pada pagi harinya, Aksel memang bangun sendiri dan segera menuruni anak tangga, ia melihat jika Clarita saat itu mengenakan pakaian yang cukup seksi, apalagi saat itu Aksel sudah mengetahui bagaimana niatnya Clarita dengan memakai pakaian minim itu.
Clarita mengenakan pakaian berupa celana sebatas pahanya, dengan kaos pendek yang sangat ketat berwarna putih, dan itu sangat membentuk setiap lekukan tubuhnya. Mungkin jika saat itu Anna yang mengenakannya, Aksel sangat senang saja melihatnya.
Akan tetapi ini orang lain, apalagi statusnya sebagai pembantu mereka. Belum lagi pembantunya masih muda yang memiliki niat mendekati Aksel.
Kini Aksel sudah turun dari tangga, ia tahu jika Clarita akan menyapanya.
"Eh ada Tuan Aksel, maaf saya kira belum bangun jadi saya masih pakai baju tadi malam, Pak."