"Iya sih kalau itu, tapi istrinya ngeselin juga, belum lagi pak Aksel itu nyebelin banget pokoknya, ini aku tinggal ke kamar karena aku malah lihat mereka berduaan."
Terdengar teman Clarita di dalam panggilan tersebut tertawa-tawa saja mendengarkan cerita Claritanya.
"Clarita," beberapa panggilan tersebut berasal dari Anna yang ada di depan pintu kamarnya.
Tidak lama kemudian Clarita pun keluar dari kamarnya menemui Anna.
"Iya Nyonya?"
"Bantu saya bereskan ruangan di samping? Rencananya mungkin dalam beberapa hari ke depan mau dijadikan tempat bermain saja, hanya sedikit mainan agar di lantai bawah ada mainan."
"Oh begitu, baik nyonya."
Meski di dalam hatinya Clarita sedikit enggan membantu Anna, ia ingin sekali membantahnya namun apa boleh buat.
Setelah lama mereka membereskan ruangan tersebut akhirnya Aksel berada di sana, beruntungny Alea tidak ada rewel sama sekali.
"Anna, kamu ngapain?"
"Bereskan ini sebentar."
"Tinggalkan saja, itu bisa dia selesaikan sendiri."
