"Kenapa kalian sangat takut jika memang tidak bersalah?"
Tidak ada jawaban dari antara keduanya, mereka masih menunduk tidak berani sekalipun menatap wajah Aksel padahal ada atasannya di hadapannya.
"Pak, hasilnya sudah keluar," ucap penguji laboraturium dari ruangan yang tentunya berbeda, bukan di dalam klinik tersebut.
Mereka mengujinya pun pada laboraturium khusus, bukan sembarangan.
Sontak kedua ahli gizi ini menatap penguji tersebut, mereka menatap dengan mata sendunya. Sudah dapat dipastikan jantung mereka sangat tidak aman untuk saat ini.
"Dari semua hasil yang kami dapatkan berdasarkan apa saja yang dimakan Ibu Anna siang tadi di kantin perusahaan semua bahan yang digunakan aman, sesuai yang Pak Aksel perintahkan dan bagus saja pada kesehatan. Akan tetapi, sepertinya ini berasal dari Bu Anna sendiri, yakni kesehatannya sedang tidak baik-baik saja."
"Lalu?" tanya Aksel dingin.
