"Kamu yakin baik-baik saja?" tanya Aksel sekali lagi mungkin untuk memastikannya pada Anna.
Saat itu Anna heran pada Aksel yang terdengar aneh dengan sikapnya. Tidak biasanya sikap Aksel cukup lembut dan perhatian pada Anna. Hal ini membuat Anna bertanya-tanya seorang diri.
"Harusnya saya yang tanya kamu, sekarang sudah baik-baik saja kan? Kalau sudah saya mau pergi."
Bukannya Aksel menjawab, ia hanya memandangi Anna. Kening Anna sudah mengernyit sekali, ia heran dengan Aksel. Jika semakin lama Aksel seperti itu akan kembali membuat jantung Anna tidak karuan.
"Kamu ini kenapa lihat saya seperti itu? Ada apa dengan saya memangnya?" tanya Anna dengan berani dan terlihat sangat kesal pada Aksel.
"Tidak apa-apa."
"Apaan sih! Enggak jelas banget," ucap Anna yang melangkah pergi, namun sebelum itu ia menyenggol lengan Aksel.
Saat Anna menyenggol lengannya Aksel, ia mendengar suara rintihan yang sayup-sayup saja, Anna pun memperhatikan Aksel.