Anna masih berada di atas tempat tidurnya, ia malah berbaring nyaman di sana, seolah tidak menyadari di mana dirinya berada.
"Pergilah ke kamarmu, Anna," ucap Aksel yang memperhatikan Anna masih memeluk guling seraya melihat Aksel dari cermin.
Seketika Anna menjadi linglung sendiri, ia bahkan tidak malu dengan dirinya yang seperti itu. Sebelumnya ia juga sudha mengatakan jika enggan bertemu Aksel. Akan tetapi, kini ia malah berdiam diri di kamarnya Aksel.
"Saya takut Aksel, kamu enggak ada kasihannya apa sama saya?"
"Enggak! Saya mau istirahat, Anna," ucap Aksel yang sudah pasrah sepertinya melihat Anna seperti itu.
Anna turun dari tempat tidur Aksel, ia berjalan gontai menuju Aksel dan berniat untuk melangkahkan kakinya ke arah kamranya, meski berat ia harus berani sendiri. Karena Aksel tidak mengizinkannya berada di sana walau sebentar.
