Anna kembali dengan beberapa makanan di tangannya, ia juga menawari Dimas tapi tetap saja tidak akan mau Dimas mengambilnya. Akhirnya hanya Anna sendiri yang memakannya. Ia sudah bingung juga sebenarnya karena ponsel dan tasnya Anna tertinggal di rumah.
Rasanya ingin kembali ke rumah tetapi takut jika ada Aksel di sana. Anna hanya terus saja ke kantor. Begitu Anna sampai di kantor ia hanya berjalan gontai saja menuju ruangannya, ia tidak memiliki semangat sama sekali.
"Selamat pagi, Ibu Anna yang caik jelita," sapa Zico yang tiba-tiba ada di samping Anna.
Anna hanya memandangi Zico saja, ia memicingkan matanya karena Zico sering sekali menggodanya seperti itu.
"Mau apa nih?"
"Orang menyapa dengan baik loh kak."
"Halah paling kamua da maunya atau bawa gossip baru biasanya nih."
Zico pun tertawa, karena Anna rupanya tahu bagaimana sikap Zico, berhubung mereka juga dekat dan sering makan siang bersama.
"Nanti makan siang bersama deh kak."
"Ada gossip apa memangnya?"