"Pi!" Alex tersenyum lalu melepaskankan kaca matanya saat melihat sang putra masuk ke ruangannya.
"Pagi-pagi udah di sini, biasanya pengantin baru bangun tengah hari," goda Alex.
"Papi apaan sih," ujar Aland dengan senyuman canggungnya.
"Gimana malam pertamanya?" tanya Alex yang belum puas menggoda sang putra.
"Tidur, apa Papi puas!" jawab Aland hal itu membuat Alex tertawa.
"Oke, bersabarlah. Alea pasti masih merasa ketakutan hanya berduaan dengan pria di dalam kamar," ujar Alex.
"Itu Papi ngerti, aku juga gak akan menuntut Alea untuk melakukan kewajibannya jika dia masih merasa ketakutan, yang ada Alea malah semakin tidak bisa menyembuhkan traumanya," jelas Aland.
"Baguslah kalau kamu mengerti, jaga dia dengan baik," ujar Alex.
"Tentu, Pi. Aku tidak ingin hal buruk terjadi lagi kepada Alea," ucap Aland.
"Kamu dan Alea tidak ada rencana honeymoon, kenapa cuma cuti tiga hari?" tanya Alex.
