Selesai makan mereka kembali berkumpul di ruang tamu.
"Saya dan Daffa harus segera kembali ke Jakarta, Alvaro akan di sini selama Vika belum benar-benar sembuh," ucap Arthur.
"Kenapa kalian tidak bermalam saja di sini," ucap Ilyas.
"Terima kasih tapi sayangnya masih banyak pekerjaan yang harus saya selesaikan," ucap Arthur.
"Iya Om, saya juga tidak bisa meninggalkan istri saya terlalu lama apalagi sekarang dia sedang sakit," ucap Daffa.
"Ya ampun, istrinya sakit apa?" tanya Ratna.
"Istri saya sedang hamil, Tante. Jadi ya begitu lah," jawab Daffa.
"Alhamdulillah selamat ya, itu memang biasa, bawaan bayi," ucap Ratna dengan senyuman yang mengembang Daffa juga tersenyum menanggapi ucapan Ratna.
"Nanti setelah menikah kalian juga jangan menunda punya anak ya!" Raut wajah Vika berubah seketika saat mendengar ucapan Ratna. Vika benar-benar merasa bersalah karena sudah menipu orang tuanya.
