"Ada apa, Sayang?" tanya Raline saat melihat raut wajah Daffa yang gelisah.
"Oke, saya segera ke sana sekarang!" Daffa langsung menutup sambungan telponnya.
"Kamu mau ke mana?" tanya Raline lagi.
"Aku harus jemput Alvaro di klub malam, dia mabuk dan membuat keributan di sana beruntungnya aku menelpon dia, security di sana hampir membawa Alvaro ke kantor polisi," jawab Daffa.
"Ya ampun!" ucap Raline, dia segera merapikan pekerjaan Daffa lalu Raline mengambilkan jaket untuk Daffa.
"Kamu hati-hati Sayang, tenang dan jangan panik tidak akan terjadi sesuatu kepada Alvaro," ucap Raline.
"Tidak biasanya dia sampai mabuk seperti ini, apa yang terjadi kepada dia sejak tadi di kantor dia juga hanya melamun," ucap Daffa sambil memakai jaketnya.
"Mungkin dia sedang banyak masalah, Sayang," ucap Raline.
"Mungkin saja! Aku berangkat dulu, Sayang! Kamu tidur duluan saja jangan menunggu aku pulang, aku tidak tau akan kembali jam berapa!" ucap Daffa.
