Akibat kecelakaan itu Rio mengalami koma. Keadaannya kritis. Dokter memprediksi kalau usianya tak akan lama. Rio tak mungkin dapat bertahan, ia kekurangan banyak darah.
Narra yang merasa bersalah, akhirnya hanya bisa menyalahkan Aldi dan dirinya sendiri.Narra menyesal, andai saja saat itu ia tak bertemu dengan Aldi. Andai Rio tak bertengkar dengannya dan Aldi, mungkin ....
Narra hanya bisa pasrah. Ia cuma biss berdoa, agar Allah memberi keajaiban pada Rio. Beberapa jam kemudian, Kevin datang bersama asisten rumah tangganya. Dan tak lama orang tua Rio pun datang. Mereka semua menangis. Terlebih Kevin, anak semata wayang mereka yang sangat dekat dengan Rio. Kevin terus menangis. Ia takut kehilangan Papinya.
"Narra, ini siapa?"
"Saya Aldi. Kawab lama Narra. Tadi tak sengaja kami bertemu saat ...."
"Iya, Ma, Mas Aldi yang membantu Narra membawa Mas Rio ke sini."
"Kejadiannya gimana, Nar, kok bisa kecelakaan?"