"Hamid San, kippo to kuruma no junbi gadeikiteimasu, anataha Indonesia ni iku junbi gadeikiteimasu."
"Arigatou."
Hamid akhirnya memutuskan kembali ke Indonesia. Seperti kata Sisil, ia harus menekan egonya dan memperjuangkan cintanya pada Raline. Hatinya ternyata tidak bisa berbohong, ia nggak sanggup jauh dari Raline dan Austin.
[Hamid, stop. Lupakan Raline. Banyak wanita yang ingin menikah denganmu. Please, tinggalkan janda beranak itu.]
Pesan yang dikirimkan oleh Lexy, adik Hamid hanya dibacanya. Ia.tahu, perjuangannya menikahi Raline penuh liku. Kini adiknya sudah mengetahui jika sang kakak kembali mengejar cinta Raline. Mungkin, sebentar lagi pertentangan itu akan datang dari kedua orang tuanya.
[Silakan kalau kamu mau ngadu sama Mama dan Papa, aku nggak pernah takut. Ini hidupku. Aku tahu, apa yang terbaik untuk hidupku.]