"Pak mau bilang sama Bu Ketu untuk nginep di sini atau gue yang ajak Bu Ketu buat nginep di tempat gue?" tanya Nilson yang mencoba untuk memancing Rey agar dia berucap mengenai hal yang sebenarnya.
Rey mengalihkan pandangannya dan menatap Nilson dengan tatapan yang sangat serius. "Mau pulang dengan aman atau hanya dengan nama?"
Deg
Nilson dengan seketika mematung mendengar pertanyaan yang baru saja Rey ucapkan, dia perlahan menundukkan kepalanya. "Ampun Pak, duh!" Nilson menyatukan kedua tangannya. "Dah guys, cabut aja, gue masih pengen hidup."
Mereka tertawa dengan hal ini, hingga pada akhirnya mereka mengangguk kemudiaan bersalaman dengan santai pada Rey dan juga pada Retta. Mereka juga pamitan pada Retta. Benar-benar terlihat kehangatan yang ada di antara mereka.
"Itu lukanya udah membaik Kak?" tanya Retta yang refleks mempertanyakan hal itu setelah dia melihat dengan jelas dari jarak yang sangat dekat dengan Samudra.
