"Tapi boleh gak kalau aku jual mobil kamu?" tanya Retta yang merasa penasaran dengan respons dari pacarnya saat dia menanyakan hal ini.
Rey terdiam sejenak, dia berpikir dengan cukup serius akan hal ini.
"Gimana, boleh gak? Aku pengen jual mobil kamu," lanjut Retta yang sudah penasaran dengan jawaban dari pacarnya mengenai hal ini.
"Ya udah terserah," ujar Rey menggunakan nada bicara yang terdengar begitu enteng, dia tidak begitu memikirkan hal tersebut dengan penuh keseriusan.
"Bener?" tanya Retta yang merasa tidak yakin dengan hal ini, dia semakin fokus memperhatikan wajah pacarnya sebab ingin tahu apakah dirinya benar-benar serius dengan jawaban yang baru saja dia ucapkan.
Dengan begitu santai Rey menganggukkan kepalanya dan berucap dengan sangat ringan, "Iya."
Mendengar jawaban yang baru saja Rey ucapkan membua Retta membulatkan matanya, dia memperhatikan wajah pacarnya dengan penuh tanda tanya.