Dia sopan banget di sini, tapi kenapa gue ngerasa kesel aja ya sama dia?
Retta cukup tanda tanya setelah dia beberapa kali memperhatikan tingkah Felix dan juga cara dia berbicara, apalagi saat berbicara dengan orang tuanya.
Glek
Saliva Retta tertelan begitu saja saat dia melihat laki-laki di hadapannya yang baru saja menyisir rambutnya ke belakang yang membuat jidatnya terlihat jelas.
Gak Rett, jangan sampai lo suka dia. Lo udah punya cowok dan cowok lo juga gak kalah ganteng kalau dibandingkan sama dia.
Retta menggeleng-gelengkan kepalanya, dia tidak mau kalau dia malah tergoda oleh pesona seorang Felix, karena pesona pacarnya juga tidak kalah dengan pesona Felix.
Dengan cukup dalam Retta menarik napasnya, dia mencoba untuk menetralkan perasaannya dan tanpa dia sadari, Mamanya memperhatikan dirinya.
"Kamu kenapa? Nervous ya ketemu sama Felix?" tanya Eva berbisik.