Selamat membaca
.
.
Helena menuruni tangga dengan sedikit tergesa gesa, kemudian berlari menuju mobil yang terparkir tepat di depan minimarket.
"Masuk," kata Bastian pada Helena, bahkan sebelum gadis itu sempat menyapa.
Helena yang merasa bersalah memilih untuk patuh. Dia berlari menuju pintu penumpang, kemudian masuk kedalam mobil. Tidak ada celotehan keluar dari mulut Helena meskipun Bastian memerintahkan ia masuk dengan nada Ketus atau terdengar kesal. Mungkin Helena sadar, saat ini memang wajar Bastian merasa marah ataupun kesal kepada dirinya. Karena hal itulah Helena memilih untuk diam dan menuruti apa yang disuruh oleh Bastian selama itu bukan sesuatu yang buruk.
"Bapak, maafin Helena ya. Tadi sudah siap untuk pergi, pas liat keluar bapak gak ada. Ya sudah saya main hp di kasur. Eh ketiduran!" Helena memohon pengampunan kepada Bastian yang hanya diam sejak dirinya masuk.
"Yang bener?"
