"Ma, apa gak masalah kita datang ke rumah mereka pagi-pagi begini?" tanya Karan dan menatap istrinya lekat.
Avanti yang sudah melepaskan sabuk pengaman dan siap keluar pun menghentikannya. Dia menatap ke arah sang suami yang masih terlihat ragu dan berdecak kecil.
"Gak masalah. Mereka pasti senang karena kita mau main ke rumah mereka," ucap Avanti penuh percaya diri.
"Aku tahu mereka pasti senang. Tapi kita datang terlalu pagi, Sayang. Mereka masih istirahat karena semalam menjaga anak mereka," kata Kenzo, mencoba menyadarkan istrinya.
Avanti yang mendengar hal itu hanya diam. Sejenak, dia memasang raut wajah berpikir, merasa benar apa yang dikatakan pria itu. Sampai dia menatap jam tangan yang sudah menunjukkan pukul tujuh lewat tiga puluh menit, membuat Avanti kembali biasa dan menatap ke arah sang suami.