Hening. Leo dan Citra hanya diam. Keduanya masih duduk di mobil, tetapi sejak tadi tidak ada percakapan sama sekali. Keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing. Selain itu, mereka juga masih merasa shock dengan apa yang sempat dikatakan Lizy.
Akan mendatangi kedua orang tua kamu untuk membicarakan mengenai pertunangan. Citra yang kembali mengingat hal itu semakin merasa bingung. Jemarinya bahkan tidak berhenti memainkan tali tas, berusaha menghilangkan perasaan tidak enak yang sejak tadi yang bersarang dalam hatinya. Benar-benar merasa takut jika apa yang akan Lizy lakukan. Dia masih kuliah dan jika tiba tiba kedua orang tua Leo datang untuk melamar, apa yang akan dilakukan papanya? Rasanya Gisel benar-benar tidak bisa membayangkan hal itu, membuatnya mendesah kasar.
"Kamu sedang memikirkan apa yang Mama katakan tadi?" tanya Leo, menatap ke arah Citra berada.
