"Non, sarapan sudah siap!" teriak Bi Murni.
Tok Tok Tok
Karena si empu kamar tak kunjung menyahut, Bi Murni pun lantas mengetuk pintu kamar Agnes. Di detik selanjutnya barulah Agnes bersuara.
"Ya Bi!" jawab Agnes dengan nada cukup keras juga.
Namun mata Agnes tiba-tiba dikagetkan dengan kondisi dia yang tidur sendiri, dia baru sadar jika pria yang sudah merubah statusnya menjadi seorang istri ternyata sudah tidak ada di sampingnya.
"Rio ke mana ya? Apa dia sudah bangun dan turun ke bawah? Aku harus pastikan dulu jika Rio tidak lepas dari pengawasanku!" monolog Agnes.
Beringsut Agnes menuju keluar kamar dengan kondisi rambut yang acak-acakan dan piyama tidur yang sangat kusut sekali. Yuda dan Siska pun saling bertukar pandang tatkala Agnes tiba di depan mereka.
"Kamu ini bagaimana sih, sudah kesiangan nggak mandi pula. Sana balik lagi ke kamar! Kamu bersihkan dulu badan kamu lalu berpakaian yang rapi!" seru Siska.