"Oh iya kenalin ini Pak Mahmud supir keluarga aku," ujar Rio.
Mahmud pun mendekati Iklima untuk menjulurkan tangan namun Iklima hanya membalasnya dengan hanya merapatkan ke dua tangan dia di dadanya sambil melempar senyum manis.
Bagi Iklima pria yang boleh bersentuhan tangan dengannya hanyalah sang Abi, sang kakak dan kini suaminya.
"Tadi Umminya sekarang anaknya, aduh ini perempuan jauh di antara langit dan bumi dengan beberapa perempuan yang pernah dekat dengan Den Rio," gumam Mahmud.
Tak lama setelah itu Rio pun segera berdiri lalu membalikkan badan tatkala menyadari jika bapak mertuanya terbangun, dia pun menghampiri mengenalkan Mahmud setelah mencium punggung tangannya.
"Oh ya Abi, ini Pak Mahmud supir keluargaku!"ujar Rio.
Berbeda dengan Zainab, dengan sang kyai Mahmud bersalaman biasa dengan bersentuhan. Sehingga dalam batinnya menyimpulkan.