Seperginya Rahmi dari ruangan kamar perawatan beserta Yedi ,segera Bastian menarik tangan Reina adiknya supaya lubang telinga dia didekatkan dengan mulutnya, lalu dengan nada agak tinggi Bastian mencecar beberapa pertanyaan pada adiknya tersebut.
"Rei, kamu ini ke mana saja sih? Jangan-jangan kamu malah pacaran sama polisi itu?"
Reina lalu menarik tangannya serta meluruskan badan dia serta mengusap-ngusap telapak tangan dengan ekspresi wajah yang serius.
"Kakak pikir masuk ke kantor polisi itu bisa seenak jidat kita? Ada jadwal serta prosedur yang harus kita patuhi Kak!" jelas Reina.
Tak sengaja percakapan Kakak adik tersebut didengar oleh Yedi , dia pun berdehm supaya Reina serta Bastian menyadari jika dia hadir kembali di ruangan tersebut.
Ehmmm ...
Mulut Reina juga Bastian pun sontak terdiam dan langsung fokus pada Yedi yang tengah berjalan menuju ranjang Bastian.
