Aku dan Papah kembali melanjutkan langkah kaki menuju ruang tunggu menemui Mamah yang sedang menunggu kita disana.
Aku dan Papah takut kalau operasi yang akan dilakukan pada Mas Raka akan segera dilaksanakan. maka dari itu, aku segera menghampiri Mamah di ruang tunggu.
"Mah!" Panggilku pada Mamah yang dengan bergegas Mamah bangkit kemudian menghampiri kita berdua.
Dari raut wajahnya tampak bahwa ada yang ingin di bicarakan padaku dan Papah. Mungkin sangat penting sehingga dia begitu terburu-buru menghampiri kita berdua.
"Elmeera, Papah! Kalian dari mana saja? Kenapa sangat lama sekali?" Tanya Mamah terlihat mengkhawatirkan kita berdua.
"Tidak kemana-mana, Mah. Kita hanya keluar sebentar, bermaksud untuk mencari makanan. Hanya saja takut kalau dokter akan melakukannya operasi pada Mas Raka sekarang. Jadi kita putuskan untuk kembali dan membatalkan cari makanan di luar. Iya kan Pah?" Ucapku sambil menyenggol lengan Papah supaya dia paham dengan rencana ku sekarang.