Trok …trok …trok ….
"Omah, Omah, saya kembali! Apakah Omah sedang merindukan cucumu ini?" Aku berusaha menggoda Omah Nilam yang ku tahu dia sedang istirahat di dalam sebelum aku tinggalkan.
Aku sengaja hanya mengetuk pintu ruang rawat Omah, tidak langsung masuk dan menemuinya. Aku berusaha menghibur diri dengan bercanda bersama Omah Nilam, untuk menghilangkan rasa stress dalam jiwaku agar tidak keterlaluan sehingga aku mengamuk di tempat orang yang sedang sakit.
"Omah, I'm coming back!" Aku terus mengulang untuk bercanda dengan Omah, tapi tidak ada jawaban dari Omah Nilam. Padahal biasanya Omah, tanpa menunggu lama bahkan dia lebih dulu menggodaku, kini aku tidak mendengar Omah melakukannya.
Di dalam ruangan tampak sepi, tidak ada suara apapun termasuk lirih Omah andai dia kesakitan. Atau Omah sudah tidur? Iya, pasti seperti itu. Aku yakin bahwa Omah memutuskan untuk tidur, semenjak aku tinggalkan beberapa menit yang lalu.
