Berita demi berita, Gendhis tonton dengan volume suara dikecilkan. Semua berita mengarah ke criminal, hingga akhirnya dia menonton sebuah peristiwa kecelakaan. Seorang perempuan masih mengenakan helm tampak histeris begitu melihat ayah dari anak yang sedang dikandungnya pingsan saat kejadian. Gendhis merasa pernah melihat wajahnya namun lupa dimana.
"Aaah, dokter muda itu. Lalu siapa itu lelakinya? Fifin. Iya Fifin. Ya ampun, bagaimana keadaan mereka sekarang?" Gendhis mengikuti jalannya berita hingga nama rumah sakit tempat korban dilarikan. Dia ingin memanggil suaminya namun Erlangga tampak sangat lelah dan sudah tertidur pulas. Dia sendiri tidak mungkin keluar rumah sendirian dan menuju rumah sakit di malam seperti ini. Kecelakaan itu bisa Gendhis lihat terjadi tadi sore jadi.
