Claire melirik Renji yang tengah merapikan rambutnya di depan cermin, sesekali membuat Claire mendesis di dalam hatinya karena menyuruhnya untuk menunggu. Tidak penting sekali bagi Claire, membuatnya bosan dan tidak menguntungkan juga untuknya.
"Gimana rambut aku udah keren belum, Claire?" tanya Renji sambil menatap sepupunya dari cermin.
Claire menatap malas. "Bagus." komentarnya asal.
Cowok itu mengulas senyuman semakin lebar mendengar ucapan dari Claire begitu puas baginya tersendiri. Jarang sekali cewek itu memujinya seperti itu, mungkin nyaris hanya saat ini saja karena dulu sepupunya selalu mengejeknya sebagai Renji yang manja.
"Nah, kalau begini jadi suka dengernya." sahut Renji sambil memutar tubuhnya menghadap Claire.