Claire memasang kuda-kuda sambil memperhatikan gerbang rumah yang ada di depannya. Saat ini ia tidak bisa berbohong kalau memang dirinya sedang membutuhkan bantuan. Claire sedang mengawasi kediaman Pak Wijaya, sedangkan Vero serta temannya berusaha untuk menjebak Lidia yang entah sedang di mana.
Sudah lima belas menit Claire berdiri di sana. Namun kenapa tidak ada yang kunjung keluar atau datang juga? Apa mungkin rumah itu sedang kosong? Penghuni rumah sedang tidak ada di dalam sana? Tapi rasanya tidak mungkin. Claire yakini bahwa Pak Wijaya tidak akan bisa pergi jauh dari rumahnya yang penuh rahasia itu.
"Aku harus pastikan langsung." Claire keluar dari tempat persembunyiannya dan memasuki pintu pagar yang tak pernah di gembok itu. Bahkan Claire membukanya tidak pelan lagi seolah memeringati agar si penghuni keluar karena ia telah membuat gaduh.