Renji menatap Claire dengan begitu tajam. Entah harus seperti apa lagi ia memberikan peringatan agar sepupunya itu mengerti dengan apa yang di jelaskan olehnya, apa semuanya belum di serap oleh sosok perempuan yang sangat Renji sayangi ini?
Sekali pun masih terlihat sama tanpa luka tetap saja Renji akan menentang keras Claire mengintai Justin yang entah akan memiliki tujuan apa. Lagi pula untuk apa Claire sampai mengintai hingga keukeuh sampai di buat tak sadarkan diri? Apa lagi yang Renji semakin kesal orang yang membawa sepupunya itu Justin sendiri.
"Lo kenapa lihatin dia kayak gitu?" seru Vero ketika memperhatikan.
Renji melirik sinis dengan helaan napas lewat mulutnya. "Gue heran. Claire, terlalu terobsesi sama urusan si, Justin."
Tuturan dari Renji ada sedikit membuat Vero sensisitif. "Lo juga ga ada di samping dia, biasanya ga pernah jauhan. Kenapa sekarang nyalahin, Claire?"