Sesuai dengan tujuan dan niatan mereka untuk mencari Vero di rumahnya. Setelah pulang sekolah, semua kompak menuju rumah Vero dengan kendaraannya, Claire bersama Bagas serta Jeno dengan Renji dan Doni sendiri. Dengan harapan semoga Vero dalam keadaan baik tanpa ada lecet secuil pun, padahal baru saja kemarin Bagas bermain game dengan Papa nya juga Vero, namun kenapa cowok itu mendadak tidak ada mengabarinya.
Bagi Bagas ada keanehan dengan satu teman dekatnya itu, entah kenapa mendadak otaknya berpikir kembali. Antara malas sekolah tidka mungkin juga, karena sejak dulu Vero paling semangat dan tidak pernah bolong, bahkan dulu cowok itu pernah bilang tidak ingin ada kata libur walau satu hari membuat Bagas mencebiknya tak bisa hidup dengan terus masuk sekolahan untuk terus belajar.
