"Cle," panggil Obelia terlihat gusar.
"Yah, ada apa?" sahut Elleanor duduk di hadapan Obelia, menatap iba padanya. Sebab merasa jika apa yang Obelia lalui saat ini pasti sangat menyakiti nya, pernah juga ia rasakan dulu, ketika Vincenzo selalu mengabaikannya. Namun haruskah ia merasa beruntung kepada diri sendiri, sebab Vincenzo pernah melakukan hal yang sama? Ia bahkan merasa jika ialah yang sudah mengabaikan pria itu, bahkan mungkin menyakitinya.
"Apa Vincenzo juga sering mengabaikanmu ketika kalian masih berkencan?" tanya Obelia.
Elleanor menghela nafas panjang. Bahkan ia tak bisa menjawab pertanyaan Obelia kali ini, dan hanya diam hingga semakin membuat Obelia cemas.
"Aku takut, mungkin saja dia masih mencintaimu,"
"Apa yang kau pikirkan, itu tidak benar. Vincent tak memiliki perasaan apapun lagi padaku, kau tak perlu mengkhawatirkan hal itu, lagi pula aku juga sudah melupakan semuanya," balas Elleanor menggenggam telapak tangan Obelia.
"Sungguh?"