Dicky masih berada di dalam apartemennya. Rasanya tidak menyangka jika Jessi akan tega mengancam dirinya. Jessie menggunakan nama elisa sebagai senjata untuk kembali menjadi kekasih nya. Cara yang sungguh licik namun efektif. Sekarang Dicky tidak berdaya menghadapi Jessie. Jika sampai dicky menyakiti perasaan jessi maka perempuan itu pasti akan nekat. Jessy akan menyakiti Elisa dan bayi di dalam kandungannya. Dicky tentu tidak mau hal itu terjadi.
Jessy memeluk tubuh Dicky dengan erat. Dia tidak menyangka begitu mudah untuk mengancam Dicky. Hanya dengan menggunakan nama elisa dan pemuda itu langsung menyerah begitu saja. Jessy tidak perlu bersusah payah melakukan sesuatu karena Dicky tidak mungkin melawan dirinya jessy puas dan begitu bahagia.