Bab 395
Pov Nadhifa.
"Alhamdulillah," ucapku saat Hakim mengetuk palu.
Putus sudah hubungan pernikahanku dengan Mas Fatan. Aku tak menyesali jalan hidupku seperti ini.
Aku harus menata hidupku kedepan agar lebih baik.
"Mari kita pulang Fa!" ajak Mas Riko.
Kami melangkah keluar gedung Pengadilan saat aku melihat Mas Fatan datang dengan tergopoh-gopoh.
"Kamu telat Mas, sidang sudah selesai. Dan kita bukan suami istri lagi!" ucapku memberitahunya.
Aku tahu maksud dia kemari, mungkin dia baru sadar kalau ketidak hadirannya membuat sidang cepat selesai.
Dia kelihatan sangat marah dan ingin menamparku. Mas Riko menangkap tangannya membuatnya semakin marah.
"Siapa kamu, lepaskan aku! Biarkan kuhajar wanita licik ini!" teriak Mas Fatan.
Ya ampun Mas, masih saja kamu gak merasa bersalah ya.
"Bapak bisa kena tuntut kalau menyakiti Mbak Dhifa. Saya pengacaranya!" ancam Mas Riko.
Mas Fatan mundur dan melangkah keluar gedung dengan wajah marah.