"Jadi bagaimana?" tanya Gara pada Sarah.
"Kita masih harus mengeceknya, Pak." Sarah memberikan sketsa yang sudah lecek itu pada Gara. Dan terlihat jika ada proses gambar sketsa Kasih dari awal sampai jadi.
Dan di sana juga tertulis tanggal di mana Kasih memulainya.
"Teman saya desainer dari SY Grup tadi malam memang ke sini, Pak. Untuk menginap, tapi saya tidak mengira jika dia akan mencuri desain saya. Karena saya berteman akrab dengannya," jelas Kasih.
Gara sih percaya saja pada Kasih. Namun yang dia butuhkan saat ini adalah sebuah bukti, agar petinggi di sana bisa menilai jika Kasih memiliki bakat.
"Desainer SY?"
"Dulu saya bekerjsama untuk mendesain sepatu limited edition, jadi kami dekat. Makanya … saya tidak berpikir jika dia akan melakukan hal itu pada saya."
Gara menghela napasnya. Dia sungguh tak mengira jika Kasih akan sepolos itu.
"Baiklah kalau begitu, kamu di rumah saja dulu tunggu sampai perusahaan menghubungimu."